Mengisi Hari-hari Kosongnya

Aku seorang cowo polos yang tidak tahu apa itu cinta. Saat itu aku tinggal bersama orang tuaku di jakarta, tidak ada keinginan samasekali untuk mencari pacar! Ada sih beberapa cewe yang suka denganku, tetapi aku tidak meresponya karena aku tidak menyukainya atau bukan cewe tipe pilihanku.
Tapi aku tidak bermaksud sombong, cuek apalagi menyakitinya.

Hingga suatu hari aku chat di situs jejaring facebook dengan seorang cewe bernama Yohanna. Aku tidak berkenalan denganya melainkan berdebat hingga bertengkar hanya karena masalah status facebook.
Yohanna mengomentari status aku dengan perkataan yang tidak mengenakan, kata demi kata mereka ungkapkan hingga rasa kesal dan jengkel meluapi isi hati kami berdua.
Dua minggu kemudian Yohanna menyapa ku yang sedang online di facebook. Yohanna menyapa dengan ramahnya saat itu. " Hey lagi apa kamu".
"Lagi online aja ni" jawab aku.
Saat itu aku tidak menyadari kalo cewe itu adalah Yohanna musuh ku di dunia maya.
Aku balas menyapa yohanna dengan icon senyuman. Kami saling berkenalan hingga menanyakan status dan kepribadian kami masing-masing.
Selang beberapa jam aku baru menyadari kalau cewe itu adalah musuh ku yang menyebalkan itu.
"Gue baru inget, bukannya lo yang waktu itu marah-marah ga jelas sama gue kan" tanya aku.
"Iya itu memang gue, waktu itu gue lagi ada masalah trus jadi lo deh yang kena pelampiasannya. Maafin gue ya" jawab Yohanna.
"Ya gpp sih kalo lo udh mengakui kesalahan lo, gue maafin ko"

Hari demi hari kami jadi semakin akrab sampai mereka saling tukeran nomor handphone. dan malah kami merencanakan untuk saling bertemu di suatu tempat di jakarta.
Saat itu Yohanna sedang berlibur di rumah neneknya di jawa.
Status Yohanna yang beragama Kristen berbeda dengan ku yang memiliki agama Islam.
Tapi itu semua tidak memisahkan kami berdua untuk saling berteman.
Sesekali aku bertanya kepada Yohanna "kamu sednag apa di rumah nenek kamu"
"Aku sedang dalam pengobatan disini. Beberapa hari yang lalu aku pernah mencoba untuk bunuh diri dengan meminum baygon hingga akhirnya aku koma dan di rawat beberapa hari di rumah sakit. Lalu aku di bawa ke sini untuk pengobatan" jawab Yohanna.
Aku bertanya lagi "kenapa kamu bisa mencoba untuk bunuh diri"
"Ceritanya panjang, aku ceritakan kalo kita udh ketemuan nanti oke" jawab Yohanna.

Sehari kemuadian.. Kami tidak putus komunikasi, sms dan telpon-telponan itu sudah pasti.
"Aku udah gk sabar pengen ketemu kamu" tanya Yohanna.
"Iya aku juga ko, besok jadi kan kita ketemuan" jawab aku.
"Pasti jadi dong.. Nnti kita ketemuan di blok m plaza aja ya" kata Yohanna.

Keesokan harinya aku sedang menunggu kedatangan yohanna yang sedang berangkat naik kereta api menuju jakarta tempat tinggalnya, cileduk jakarta barat tepatnya. Waktu itu kami tdk jadi bertemu karena hari sudah terlalu sore. Yohanna merencanakan untuk bermain ke rumah ku di kawasan jakarta utara. Karena dia memaksa, yasudah aku ijinkan.
sampailah ia di rmh ku daerah jakarta utara, aku jemput beberapa blok dari rumah ku. Hingga akhirnya sampai juga di rumah ku.
Setibanya di rmh ku kami saling menyapa dan berkenalan dengan rasa gugup.
"Yohanna kamu pasti cape banget. Mau minum apa"! Tanya aku. "Apa aja deh, yang penting segar"
Kami saling ngobrol basa basi hingga waktu menjelang maghrib tiba. Yohanna pun ingin pulang tapi dia masih ragu karena rumah nya cukup jauh dari sini, apalagi seorang cewe di angkot sendirian.
Akhirnya ia meminta ijin untuk menginap di rumah ku, tapi aku ragu, apa kata tetangga nanti menginapi seorang cewe yang baru saja aku kenal.
Aku minta ijin kepada ibu ku untuk memaklumi yohanna yang rmh nya cukup jauh untuk pulang malam hari.
Tadinya tidak di ijinkan, tapi akhirnya di ijinkan juga. Tapi syaratnya tidak boleh tidur bareng hehe.

Di rumahku kami berbicara panjang lebar, bersenda gurau. Aku gugup melihat yohanna yang memandangi ku dengan senyumannya yang sangat dalam. Aku sempat menoleh dan malu, sepertinya dia sudah sangat terbiasa yang namanya berduaan dengan pacar.
Ia semakin menatapiku dengan penuh arti. Sampai akhirnya terjadilah ciuman pertamaku, hehe
Ternyata Yohanna adalah seorang wanita yang sangat agresif kpd pria. Hari semakin malam, sudah saatnya untuk kami beristiraat, aku mengantarkan yohanna untuk beristirahat di kamarku, hingga perpisahan itu dia memberi ciuman mesra kpd ku. Kaget, gugup, deg degan semua campur aduk.
Keesokan harinya kami sarapan pagi bersama, dan ia pun pamit untuk pulang.

Malam harinya aku telfon dia untuk sekedar mengobrol kpd nya. Dan aku teringat kalau ia pernah berjanji untuk menceritakan kisah hidupnya sewaktu dia ingin mencoba bunuh diri.
"Mana janjimu untuk menceritakan knp waktu itu kamu coba bunuh diri" tanya aku.
Lalu malam itu yohanna menceritakan semuanya.
Dan aku tahu semua apa yang sudah dia alami, ternyata dia mencoba bunuh diri karena mantan pacarnya yang tidak ingin balikan lagi kepadanya. namanya aldi, aldi tidak ingin balikan lagi pada yohanna karena pikir aldi yohanna telah membawa penyakit untuknya, ya aldi terkena penyakit spilis alias raja singa. Aldi yang positif mengidap penyakit spilis itu marah kpd yohanna setelah sebelumnya mereka pernah berhubungan intim di suatu tempat, sebenarnya yohanna tdk yakin kalau penyakit itu tertular dari yohanna, karena yohanna sangat mencintainya akhirnya ia menghalalkan berbagai cara mencari duit demi untuk menyembuhkan penyakit aldi yg di deritanya. Yohanna minta pekerjaan kpd temannya, lalu temannya mengenalkan yohanna kpd seorang tante yang ternyata dia adalah seorang germo alias penjual gadis-gadis kepada om om yang sedang mencari kepuasan seorang pel*cur. Tdk tahu apa yang di pikirkan yohanna pada waktu itu. Tetapi aldi tetap tdk mau memaafkan yohanna. Ternyata itu penyebab yohanna ingin bunuh diri, ia sangat mencintai aldi dan memohon untuk bisa balikan lagi kepadanya. Sebenarnya cerita masalah yohanna dan aldi ini masih panjang dan rumit.

Di lain sisi aku marah mendengar apa yang terjadi terhadap yohanna. "Jadi selama ini kamu sudah pernah ML dengan mantan mu itu, aku tidak menyangka ya" tanya aku!
Lalu yohanna yang sebaliknya begitu marah terhadap aku "memang knp dengan status gue yg kaya gini, lo pasti mau putusin gue kan, semua cowo sama ajalah anji*g, gk usah hubungi gue lagi" yohanna marah dan menutup telponnya.
Aku masih tdk percaya kalau seorang yohanna seperti itu. Kecewa, tapi ada juga rasa kasihan terhadapnya.
Aku befikir dan terus berfikir.. Apa aku coba saja menerusi hubungan ini, dan memberi dia kesempatan untuk berubah dari yohanna yang dulu, mungkin juga karena aku sudah terlanjur mencintainya.
Keesokan harinya aku coba telpon dia, diangkat! Terdengar nada suaranya yang begitu kecewa, dia minta maaf karena sudah bicara kasar kpd ku. Begitu pun sebaliknya aku meminta maaf juga kpd nya.
Aku dan yohanna berbaikan lalu meneruskan hubungan kami kembali, dengan satu syarat jika yohanna benar-benar ingin kembali ke jalan yang benar.

Sudah satu bulan aku menjalani hubungan dengan nya, semua nya baik-baik saja, hingga suatu hari kami berencana untuk bertemu di blok m. Aku pergi bersama temanku bernama dhayat, sudah dua jam kami menunggu kedatangan yohanna yang sedang beribadah di gereja dekat blok m. tetapi tdk datang juga. Berkali-kali aku tlpn tetapi tdk di angkat juga, aku sms, dia hanya membalas "sebentar lagi aku kesana, aku lagi bertemu dengan teman-teman lama ku dulu, nnti kalau aku sudah selesai segera aku hubungi kamu ya".
Kami berdua begitu lelah menunggu kedatangan yohanna, hari semakin sore, lalu kami putuskan untuk pulang saja.
Kami pun merasa kecewa, setibanya di rmh ponsel ku pun berbunyi, ternyata ada sms masuk. Aku lihat sms nya ternyata yohanna yang sms "sayang maafin aku ya kalau tadi aku gk bisa datang, aku sibuk sekali! Tadi aku di suruh ibu aku untuk jemput marcell kaka angkat aku di bandara. Dia baru saja pulang dari amerika. Makannya aku tadi tdk sempat hubungi kamu, dan satu lagi! Terimakasih ya untuk semua kebaikan kamu selama ini, sepertinya aku tidak bisa melanjutkan hubungan ini lagi, cukup sampai di sini saja hubungan kita. Kamu jangan marah ya, maafin aku".
"Knp hubungan kita harus berakhir, ada yang salah dengan aku, jelasin, nnti aku perbaiki" jawab aku.
"Tdk ada ko, aku rasa memang cukup sampai di sini saja, mungkin kita blm berjodoh, sekali lagi maafin aku ya"

Dengan perasaan yang amat dalam aku sangat kecewa terhadapnya, ingin menangis rasanya. Tapi aku coba untuk menerima kenyataan.
Sejak saat itu aku sudah tidak lagi berkomunikasi dengannya, sesekali aku pernah chat di facebook, tetapi dengan percakapan yang sangat membosankan seperti hal nya ada permusuhan diantara kami.
Hingga suatu hari aku coba sms dia "sedang apa kamu yo"..
"Aku lagi di rumah marcell nih",
"Emang marcell itu siapa sih" tanya aku. "Dia itu kaka angkat aku, dulu aku sering banget main dengannya" jawab yohanna.. lalu aku bertanya "kamu ada hubungan apa si sama dia, kamu pacaran ya".
"Jujur iya aku memang pacaran dengan marcell, kami berdua tuh seperti ada ikatan perjodohan" jawab yohanna.
"Ohh, skrng aku mengerti knp waktu itu kamu putusin aku, ternyata hanya karena masalah in!!! Tapi gpp ko, aku sudah melupakan semuanya, aku tdk marah" jawab aku.

Seiring waktu berjalan kami pun berteman baik, bahkan yohanna menganggap aku seperti saudaranya sendiri, karena aku adalah mantan yang paling baik dari mantan-mantannya yg pernah ada.

Suatu hari ada event jakcloth yang diadakan pada akhir tahun, tempatnya di gelora bung karno senayan! Event diskon besar-besaran clothingan distro di seluruh jakarta, bahkan sampai luar kota. Selain itu ada pertunjukan skateboard, bmx, music perform dll.
Aku dan teman ku robert berencana datang kesana untuk hunting pakaian. Aku teringat pada yoahanna! Knp aku tdk mengajak yohanna saja ya! Kira-kira dia mau tdk ya?
Aku coba untuk menghubunginya, ternyata dia mau ikut juga. Lalu kami janjian bertemu disana pada sore hari.
Aku dan robert segera berangkat pada hari itu. Setibanya disana hujan pun turun membasahi kami berdua! Sial kataku.. Di luar acara kami menunggu yoahanna yang sedang dalam perjalanan kesini "kemana ya tuh anak, lama sekali nyampenya" kataku.
Aku melihat dari kejauhan, "sepertinya itu yohanna" tapi siapa cowo di sebelahnya" aku ingat, siapa lagi kalau bukan cowonya yang namanya marcell itu"
Tapi ada yang berbeda dari yohanna yang sekarang! dulu tdk pintar dandan, agak terlihat dekil, selengean! Tapi sekarang berbada sekali dari yang dulu. Dia begitu cantik dengan dress nya yang memamerkan tatto salip dari belakang punggunya, ia pun begitu terlihat tinggi dengan highheels nya. Aku merasa sedikit cemburu melihat mereka berdua. Tapi yasudahlah lagipula aku sudah tdk ada hubungan lagi dengannya.
Kami pun saling berkenalan dan berjabat tangan, lalu kami berempat membeli tiket dan memasuki acara jakcloth itu.

Kami pun berkeliling memilih-milih pakaian yang akan kami beli. Disaat yohanna sedang memilih pakaian aku sedikit membuka obrolan kpd marcell, dan bertanya tentang bagaimana dia tinggal di AS, soal musik dll.
Disaat aku bicara dengan yohanna terlihat dari wajah marcell yang sangat cemburu melihat kami berdua bicara. Sepertinya dia tdk suka jika aku bicara berdua dengan yohanna.
Malam semakin larut, kami pun begitu lelah setelah tadi berkeliling memilih pakaian yang kami beli tadi.
Yohanna begitu baik terhadapku, dia memberi ku ongkos pulang dan mengantarku sampai ke depan dengan mobilnya.

Sejak saat itulah aku tdk pernah lagi bertemu dengannya. Itu adalah pertemuan terakhir terakhir kami.
Aku merasa senang jika melihat mereka berdua bahagia. Dan cinta tdk harus memiliki meskipun yohanna adalah cinta pertama ku, karena aku yakin ada wanita yang lebih baik darinya sedang menanti ku di sana :)